Peran dukungan sosial terhadap perilaku self-injury pada remaja

Authors

  • Indah Sundawati Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Wita Oktaviana Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.33024/hjk.v18i9.652

Keywords:

Dukungan Sosial, Remaja, Self-Injury

Abstract

Background: Self injury or self-harm can be defined as the act of hurting oneself without or with a specific purpose. It is commonly practiced by adolescents due to the lack of social support in adolescence which is the main influence. Social support is care in the form of support or motivation received by a person from other individuals or groups.

Purpose: To determine the relationship between the role of social support and Self-injury behavior in adolescents.

Method: Correlational quantitative descriptive research by distributing questionnaires regarding two variables, namely social support and self-harm behavior to 101 students of Muhammadiyah Kartasura Surakarta Vocational School in February-May 2024. The data analysis used was the univariate and bivariate Spearman test.

Result: A total of 91 respondents (90.1%) were in the moderate social support category and most respondents did not have self-injury behavior as many as 80 (79.2%). Spearman's rho statistical test results obtained a p value of 0.028 (<0.05).

Conclusion: There is a significant relationship between the role of social support and self-injury behavior in adolescents.

Suggestion: Future studies can conduct research by adding other factors that can affect emotional health problems in adolescents.

                                         

Keyword: Adolescents; Self-Injury; Social Support.

 

Pendahuluan: Self injury atau biasa disebut dengan self-harm, dapat diartikan sebagai tindakan melukai diri sendiri tanpa atau adanya tujuan khusus. Biasa dilakukan oleh kalangan remaja karena kurangnya dukungan sosial pada usia remaja yang menjadi pengaruh utama. Dukungan sosial sendiri adalah perhatian berupa bentuk dukungan atau motivasi yang diterima oleh seseorang dari individu atau kelompok lain.

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara peran dukungan sosial dengan perilaku Self-injury pada remaja

Metode: Penelitian kuantitatif deskriptif korelasi dengan membagikan kuesioner tentang dua variabel yaitu dukungan sosial dan perilaku self injury kepada 101 siswa SMK Muhammadiyah Kartasura Surakarta pada Februari-Mei 2024. Analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariat uji Spearman.

Hasil: Sebanyak 91 responden (90.1%) dalam kategori dukungan sosial sedang dan sebagian besar responden tidak memiliki perilaku self-injury sebanyak 80 (79.2%). Hasil uji statistik Spearman’s rho diperoleh nilai p 0.028 (<0.05).

Simpulan: Adanya hubungan yang signifikan antara peran dukungan sosial terhadap perilaku self-injury pada remaja.

Saran: Studi selanjutnya dapat melakukan penelitian dengan menambahkan faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi masalah kesehatan emosional pada remaja.

Kata Kunci: Dukungan Sosial; Remaja; Self-Injury.

References

Asyafina, N., & Salam, N. E. (2022). Fenomena Mahasiswa Pelaku Self Harm di Kota Pekanbaru. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(3), 13930-13936.

Beauchaine, T. P., Hinshaw, S. P., & Bridge, J. A. (2019). Nonsuicidal Self-Injury and Suicidal Behaviors in Girls: The Case for Targeted Prevention in Preadolescence. Clinical Psychological Science, 7(4), 643–667

Calsum, A. Y., & Purwandari, E. (2024). Dukungan Sosial Dan Resiliensi Pada Remaja Pasca Kematian Orang Tua: Sebuah Kajian Literatur. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora, 9(2), 139.

Hooley, J. M., Fox, K. R., & Boccagno, C. (2020). Nonsuicidal Self-Injury: Diagnostic Challenges And Current Perspectives. Neuropsychiatric Disease and Treatment, Volume 16, 101–112.

Ibda, F. (2023). Dukungan Sosial: Sebagai Bantuan Menghadapi Stres Dalam Kalangan Remaja Yatim di Panti Asuhan. Intelektualita, 12(2).

Insani, S. M., & Savira, S. I. (2023). Studi Kasus: Faktor Penyebab Perilaku Self-Harm pada Remaja Perempuan. Character Jurnal Penelitian Psikologi, 10(2), 439-454.

Ningrum, M. S., Khusniyati, A., & Ni’mah, M. I. (2022). Meningkatkan Kepedulian Terhadap Gangguan Kesehatan Mental Pada Remaja. Communnity Development Journal, 3(2).

Oktaviana, W., & Aprilliana, A. (2024). Pengaruh Cognitive Behavioral Therapy (CBT) Pada Remaja Yang Mengalami Harga Diri Rendah: A Systematic Review. In Jkj): Persatuan Perawat Nasional Indonesia 12(1).

Permatahati, H. I. B., & Rumondor, P. C. B. (2019). Harapan dan Kesiapan Menikah pada Dewasa Muda di Jakarta. Tazkiya: Journal of Psychology, 7(1), 11–22.

Plener, P. L., Kaess, M., Schmahl, C., Pollak, S., Fegert, J. M., & Brown, R. C. (2018). Nonsuicidal self-injury in adolescents. Deutsches Ärzteblatt International, 115(3), 23.

Prameswari, S. A., & Muhid, A. (2022). Dukungan Sosial Untuk Meningkatkan Psychological Well Being Anak Broken Home: Literature Riview. Jurnal Psimawa.

Puspito, A. E. (2019). Hubungan Dukungan Sosial Dengan Kesejahteraan Psikologis Remaja Yang Tinggal Di Panti Asuhan. Skripsi Thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Rahmadhani, W., Mutoharoh, S., Kusumastuti, K, & Dewi, A. P. S. (2021). Pembentukan posyandu remaja di Desa Bejiruyung, Kecamatan Sempor Kabupaten Kebumen. 1(2), 51–54.

Rahmawati, S. A., & Asyanti, S. (2023). Spiritual Coping Pada Remaja Yang Melakukan Self Harm. Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ramadhanty, N. G., & Uyun, Z. (2024). Hubungan Harga Diri Dan Kesepian Dengan Kecenderungan Perilaku Non-Suicidal Self-Injury Pada Mahasiswa Dewasa Awal. Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Rif’ati, M. I., Arumsari, A., Fajriani, N., Maghfiroh, V. S., Abidi, A. F., Chusairi, A., & Hadi, C. (2018). Konsep dukungan sosial. Jurnal Psikologi Universitas Airlangga.

Rukmana, B. (2021). Faktor-faktor Penyebab Terjadinya Perilaku Self Injury Pada Mahasiswa Yang Berkuliah Di Universitas Swasta Di Kota Pekanbaru. Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau.

Rulmuzu, F. (2021). Kenakalan remaja dan penanganannya. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 5(1).

Saputra, M. R., Mukti, D. A. C., Angelina, R., Maharani, P. A., Yuniarti, B. D., Fitria, S., & Hidayat, R. (2022). Kerentanan Self Harm Pada Remaja Di Era Modernisasi. In Proceeding Conference On Psychology and Behavioral Sciences (Vol. 1, 28-33).

Yuliandhani, Z., Zakaria, H., & Theresa, R. M. (2020). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Perilaku Nonsuicidal Self-Injury (NSSI) Pada Remaja Putri. In Jurnal Psikologi Sains Dan Profesi 4(2).

Published

2024-11-20

How to Cite

Sundawati, I., & Oktaviana, W. (2024). Peran dukungan sosial terhadap perilaku self-injury pada remaja. Holistik Jurnal Kesehatan, 18(9), 1104–1110. https://doi.org/10.33024/hjk.v18i9.652