Tingkat pengetahuan dan upaya pencegahan ulkus diabetikum pada pasien diabetes mellitus
DOI:
https://doi.org/10.33024/hjk.v18i7.559Keywords:
Diabetes Mellitus, Pengetahuan, Ulkus DiabetikumAbstract
Background: Diabetes mellitus (DM) is a metabolic disorder characterized by high blood glucose levels, caused by irregular insulin production, function, or response. However, there are shortcomings in the management of diabetes in underdeveloped countries, especially the complications that arise from this disease. Diabetic ulcers are the most common complication of diabetes. Increasing the understanding of individuals with diabetes can help prevent diabetic foot ulcers.
Purpose: To determine the level of diabetes knowledge with efforts to prevent diabetic ulcers in patients with diabetes mellitus.
Method: A descriptive quantitative correlational study with a cross-sectional design conducted at the Pajang Surakarta Health Center on 61 respondents diagnosed with diabetes mellitus. The instruments used were the Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ-24) to assess diabetes knowledge consisting of 24 questions and a questionnaire on diabetic ulcer prevention efforts consisting of 17 questions. Data analysis used univariate and bivariate through the Spearman Rank correlation coefficient test.
Results: The majority of respondents were female, aged between 56-65 years, had a high school education, worked as housewives, and had been diagnosed with diabetes mellitus for 1-5 years. Statistical analysis using the Spearman Rho test showed a significant relationship (p = 0.012) <0.05 between knowledge of diabetes and ulcer prevention efforts.
Conclusion: There is a relationship between the level of diabetes knowledge and the level of efforts made to avoid diabetic ulcers in people with diabetes mellitus.
Suggestion: People with diabetes mellitus are advised to manage their blood sugar levels, perform good foot care, and do foot exercises to avoid diabetic ulcers. Health care organizations have the ability to provide education through health education.
Keywords: Diabetes Mellitus; Diabetic Ulcers; Knowledge.
Pendahuluan: Diabetes melitus (DM) adalah gangguan metabolisme yang ditandai dengan tingginya kadar glukosa dalam darah, diakibatkan oleh ketidakteraturan produksi, fungsi, atau respon insulin. Namun demikian, terdapat kekurangan dalam menangani diabetes di negara-negara terbelakang, terutama komplikasi yang timbul dari penyakit ini. Ulkus diabetikum adalah komplikasi yang paling sering terjadi pada diabetes. Meningkatkan pemahaman tentang individu dengan diabetes dapat membantu mencegah terjadinya ulkus kaki diabetik.
Tujuan: Untuk mengetahui tingkat pengetahuan diabetes dengan upaya pencegahan ulkus diabetik pada pasien diabetes melitus.
Metode: Penelitian kuantitatif deskriptif korelasi dan desain cross sectional, dilakukan di Puskesmas Pajang Surakarta kepada 61 responden didiagnosis dengan diabetes melitus. Instrumen yang digunakan yaitu Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ-24) untuk menilai pengetahuan diabetes terdiri dari 24 pertanyaan dan kuesioner upaya pencegahan ulkus diabetikum terdiri dari 17 pertanyaan. Analisis data yang digunakan univariat dan bivariat melalui uji koefisien korelasi Rank Spearman.
Hasil: Mayoritas responden berjenis kelamin perempuan, berusia antara 56-65 tahun, berpendidikan SMA, bekerja sebagai ibu rumah tangga (IRT), dan telah didiagnosis diabetes melitus selama 1-5 tahun. Analisis statistik menggunakan uji Spearman Rho, menunjukan adanya hubungan yang signifikan (p=0.012) < 0.05 antara pengetahuan tentang diabetes dan upaya pencegahan ulkus.
Simpulan: Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan diabetes dan tingkat upaya yang dilakukan untuk menghindari ulkus diabetikum pada penderita diabetes melitus.
Saran: Individu dengan diabetes melitus disarankan untuk mengelola kadar gula darah, mempraktikkan perawatan kaki yang baik, dan melakukan senam kaki untuk menghindari ulkus diabetes. Organisasi pelayanan kesehatan memiliki kemampuan untuk memberikan edukasi melalui pendidikan kesehatan.
Kata Kunci: Diabetes Mellitus; Pengetahuan; Ulkus Diabetikum.
References
Alfiani, N., Yulifah, R., & Sutriningsih, A. (2017). Hubungan pengetahuan diabetes melitus dengan gaya hidup pasien diabetes melitus di Rumah sakit tingkat II dr. Soepraoen Malang. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 2(2).
Alsaigh, S. H., Alzaghran, R. H., Alahmari, D. A., Hameed, L. N., Alfurayh, K. M., & Alaql, K. B. (2022). Knowledge, Awareness, and Practice Related to Diabetic Foot Ulcer Among Healthcare Workers and Diabetic Patients and Their Relatives in Saudi Arabia: A Cross-Sectional Study. Cureus, 14(12), e32221.
Anggi, S. A., & Rahayu, S. (2020). Kepatuhan Diet pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 15(1), 124-138.
Arifin, N. A. W. (2021). Hubungan Pengetahuan Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Dengan Praktik Perawatan Kaki Dalam Mencegah Luka Di Wilayah Kelurahan Cengkareng Barat. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Bengkulu, 09(01).
Astuti, K. I., & Purwanti, O. S. (2024). The Relationship of Foot Care with the Incident of Diabetic Foot Ulcers in Diabetes Mellitus Patients. Indonesian Journal of Global Health Research, 6(2).
Burgess, J. L., Wyant, W. A., Abdo Abujamra, B., Kirsner, R. S., & Jozic, I. (2021). Diabetic wound-healing science. Medicina, 57(10), 1072.
Deepthi, B., Sowjanya, K., Lidiya, B., Bhargavi, R. S., & Babu, P. S. (2017). A modern review of diabetes mellitus: an annihilatory metabolic disorder. Journal of In Silico & In Vitro Pharmacology, 3(1).
Enawati, S., Permana, D. Ma., Widyastuti, Y., Handayani, S., & Sumaji, M. A. (2020). Hubungan tingkat pengetahuan dan perawatan kaki dengan kejadian ulkus diabetik pada penderita diabetes melitus. Jurnal Pharma Saintika, 4(1), 7–17.
Eva, J. J., Kassab, Y. W., Neoh, C. F., Ming, L. C., Wong, Y. Y., Abdul Hameed, M., & Sarker, M. M. R. (2018). Self-care and self-management among adolescent T2DM patients: a review. Frontiers in endocrinology, 9, 489.
International Diabetes Federation. (2021). IDF Diabetes Atlas. In Diabetes Research and Clinical Practice (10th editi). Diakses dari: https://diabetesatlas.org/idfawp/resource-files/2021/07/IDF_Atlas_10th_Edition_2021.pdf
Marbun, A. S., Aryani, N., & Sinurat, L. R. E. (2022). Hubungan Pengetahuan Tentang Ulkus Diabetikum Dengan Tindakan Pencegahan Pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Health Reproductive, 6(2), 78–86.
Ningrum, T. P., Al Fatih, H., & Yuliyanti, N. T. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Perawatan Kaki Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe Ii. Jurnal Keperawatan BSI, 9(2), 166–177.
Noor, M. A., Suyanto, S., & Aini, D. N. (2022). Pengetahuan Perawatan Kaki terhadap Resiko Ulkus Diabetik Pasien Diabetes Melitus (DM). Jurnal Keperawatan Silampari, 6(1), 139–144.
Pourkazemi, A., Ghanbari, A., Khojamli, M., Balo, H., Hemmati, H., Jafaryparvar, Z., & Motamed, B. (2020). Diabetic foot care: knowledge and practice. BMC endocrine disorders, 20, 1-8.
Setianingsih, A., & Diani, N. (2022). Hubungan kualitas tidur dengan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus. Jurnal Berita Ilmu Keperawatan, 15(1), 87–92.
Setyaningsih, R. S. D., & Maliya, A. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Perawatan Kaki Diabetik dengan Metode Demonstrasi Terhadap Kemampuan Merawat Kaki Pada Pasien Diabetes Mellitus. Jurnal Berita Ilmu Keperawatan, 11(2).
Suprihatin, W., & Purwanti, O. S. (2021). Gambaran Risiko Ulkus Kaki Pada Penderita Diabetes Mellitus Di Wilayah Solo Raya. Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta, 111–120.
Suryati, I., Primal, D., & Pordiati, D. (2019). Hubungan tingkat pengetahuan dan lama menderita diabetes mellitus (dm) dengan kejadian ulkus diabetikum pada pasien dm tipe 2. Jurnal Kesehatan Perintis, 6(1), 1-8.
Tuha, A., Getie Faris, A., Andualem, A., & Ahmed Mohammed, S. (2021). Knowledge and Practice on Diabetic Foot Self-Care and Associated Factors Among Diabetic Patients at Dessie Referral Hospital, Northeast Ethiopia: Mixed Method. Diabetes, Metabolic Syndrome and Obesity, 14(null), 1203–1214.
World Health Organization. (2023). Diabetes. Diakses dari: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/diabetes